What we do
Layanan Magang, Tugas Akhir, dan Posdoktoral
Program Magang Mahasiswa Riset di BRIN, khususnya bidang keamanan pangan, terintegrasi dalam Program Magang Riset MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang diselenggarakan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Program ini dirancang untuk memberikan pengalaman riset langsung kepada mahasiswa, sekaligus mendukung penyelesaian tugas akhir, dengan fokus pada kolaborasi riset dan mentoring oleh periset BRIN.
Syarat dan Kelayakan
- Mahasiswa aktif jenjang S1 atau D4 (sarjana/sarjana terapan) dari program studi terakreditasi dan terdaftar di PDDikti.
- Minimal semester 5 hingga maksimal semester 8.
- Lulus seleksi internal kampus (dibuktikan surat pengantar resmi dari perguruan tinggi).
- Lulus verifikasi administrasi BRIN dan seleksi substansi oleh calon pembimbing.
- Perguruan tinggi harus memiliki kerjasama dengan BRIN dan menyelenggarakan program magang MBKM.
- Dokumen wajib: Transkrip nilai lengkap, proposal riset (sebaiknya terkait tugas akhir), CV, surat pernyataan hak kekayaan intelektual, foto formal, dan dokumen pendukung (sertifikat, pengalaman kerja).
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyediakan layanan pembimbingan tugas akhir (TA) mahasiswa melalui platform E-Layanan Sains (ELSA) BRIN. Layanan ini bertujuan untuk mendukung mahasiswa dalam menyelesaikan skripsi, tesis, atau disertasi dengan akses ke fasilitas riset, pembimbing ahli, dan kolaborasi riset. Khusus untuk bidang riset keamanan pangan, BRIN memiliki program yang terintegrasi dengan Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan
Persyaratan Umum
- Mahasiswa aktif (minimal semester 6 untuk S1/Sarjana Terapan, maksimal semester 8).
- Bidang studi terkait riset yang dipilih (misalnya Ilmu Pangan, Teknologi Pangan, Bioteknologi).
- Menyiapkan proposal riset yang menjelaskan rencana TA, transkrip nilai, surat pengantar dari perguruan tinggi, CV, dan dokumen pendukung kompetensi.
- Bersedia dibimbing bersama oleh dosen perguruan tinggi asal dan peneliti BRIN.
- Lulus seleksi administrasi dan substansi.
Spesifik untuk Riset Keamanan Pangan
BRIN memiliki Kelompok Riset Keamanan Pangan di Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan, yang membuka kesempatan bimbingan TA dengan fokus pada keamanan mikroba produk pangan.
BRIN sebagai lembaga riset nasional Indonesia memiliki program posdoktoral yang mendukung penelitian di berbagai bidang, termasuk keamanan pangan (food safety). Program ini dirancang untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia melalui kolaborasi riset, mobilitas peneliti, dan kontribusi pada ekosistem inovasi nasional. Berikut adalah ringkasan informasi berdasarkan data terkini hingga Agustus 2025.
Persyaratan Umum
- Lulus S3 kurang dari 5 tahun.
- Memiliki kolaborasi atau korespondensi dengan periset BRIN (host researcher) yang bertanggung jawab.
- Tidak terafiliasi atau bekerja di institusi lain selama program.
- Portofolio riset dan proposal yang selaras dengan roadmap riset BRIN.
- Untuk WNA, harus memiliki izin imigrasi yang sesuai.
Fokus Riset Keamanan Pangan di BRIN
BRIN aktif dalam riset keamanan pangan melalui Pusat Riset Teknologi dan Proses Pangan (PRTPP), yang berlokasi di Gunungkidul (Yogyakarta) dan lokasi lain seperti Serpong dan Cibinong. Pusat ini fokus pada:
- Teknologi pengolahan pangan, termasuk minimal processing, pengemasan modern, dan sistem kendali keamanan pangan.
- Deteksi keamanan dan pemalsuan pangan, seperti pengembangan metode analisis untuk mendeteksi kontaminan atau pemalsuan produk pangan.
- Inovasi superfood, pangan alternatif, dan ketahanan pangan nasional melalui inisiatif seperti NutriFoodSync, yang melibatkan kolaborasi lintas sektor untuk meningkatkan produktivitas dan keamanan pangan berkelanjutan.
- Pemanfaatan teknologi seperti sistem mekatronik cerdas untuk peningkatan keamanan pangan.